Tips Memilih Atap Galvalum Terbaik Serta Merk-nya

Kepopuleran atap galvalum beberapa tahun ke belakang ini telah membuat orang-orang meninggalkan atap konvensional yang terbuat dari kayu atau tripleks.

Hal ini tentu saja menarik karena atap dari kayu dan tripleks telah mendominasi rumah di Indonesia sejak dulu.

Keberhasilan atap galvalum menggeser kepopuleran jenis atap terdahulu tentu saja didasari oleh beberapa faktor penting.

Jika kamu sedang berpikir untuk mengganti atap atau berencana membuat rumah, alangkah baiknya mengenali kekurangan dan kelebihan jenis atap yang satu ini.

Kelebihan Atap Galvalum
Galvalum, singkatan dari galvanis dan aluminium, terbuat dari baja berkualitas tinggi.

Selain itu, pemasangan atap dengan metode ini diadaptasi dari Jepang.

Sifatnya yang ringan dan tipis tentu menjadi nilai plus tersendiri ketika kita berbicara tentang keuntungan.

Namun, ada beberapa faktor lain yang membuat orang lebih memilih atap yang satu ini.

1. Bebas dari Rayap dan Anti Lapuk
rayap

Bahannya yang terbuat dari baja tentu saja membuat atap ini tahan dari serangan hama.

Jika dibandingkan dengan atap kayu dan tripleks, tentu material baja adalah pilihan yang tepat untuk menghindari serangan rayap.

Hal ini juga membuat pemeliharan atap baja ringan menjadi lebih mudah dari pada kompetitornya.

Selain itu, kamu tidak perlu khawatir suatu saat atap akan lapuk dan keropos karena sifat baja yang tahan akan hal-hal tersebut.

2. Biaya Perawatan yang Ramah di Kantong
dompet

Jika atap terus-menerus diserang rayap, bisa dibayangkan seberapa banyak uang yang harus kamu keluarkan untuk menggantinya?

Atap galvanum didesain bertahan untuk waktu yang lama, sehingga kamu tidak perlu khawatir sering mengeluarkan uang untuk pemeliharaannya.

3. Mempercepat Pembangunan Rumah
keunggulan

Sifatnya yang ringan membuat atap ini mudah dipindahkan dari 1 tempat ke tempat yang lain.

Hal ini tentu aja akan mempermudah dan mempercepat proses pembuatan rumah.

Selain itu, ada juga atap galvalum siap pasang yang pemasangannya jauh lebih cepat dari pemasangan atap kayu atau triplek.

Kekurangan Atap Galvalum
Segala sesuatu tentu memiliki kelebihan dan kekurangan, tak terkecuali atap yang satu ini.

Berikut adalah beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan sebelum kamu membeli atap berbahan baja ringan.

4. Bahannya Membat Atap Cepat Panas
gerah

Dibandingkan dengan atap berbahan kayu dan tripleks, atap berbahan baja tentu saja akan lebih menyerap panas.

Hal ini akan tentu saja akan membuat jengkel orang-orang yang tidak suka rumah yang gerah.

Namun, tentu saja panas tidaknya rumah tetap bergantung pada iklim di daerah kamu.

Jika kamu tinggal di area yang sering hujan, mungkin atap ini bisa menjadi pilihan terbaik.

5. Tidak Semua Tukang Bisa Memasang Atap Galvalum
memasang atap

Sayangnya, sumber daya manusia yang bisa diandalkan untuk memasang atap ini masihlah sedikit.

Banyaknya tukang yang belum familiar dengan prosedur pemasangan atap galvalum membuat biaya pemasangan menjadi mahal…

Bila dibandingkan dengan pemasangan atap dengan material kayu atau triplek.

6. Tampilannya Kurang Menarik jika Struktur Atapnya Diekspos

Berbeda dengan bahan kayu yang telihat cantik ketika terekspos, tampilan atap yang satu ini justru terlihat membosankan jika diaplikasikan dengan cara demikian.

Maka dari itu, atap dari baja ini harus ditutup agar nilai estetika rumahmu tidak “tercemar”.

Itulah keuntungan dan kelebihan yang bisa kamu jadikan pertimbangan ketika memilih atap jenis mana yang cocok untuk rumah kamu.